27 April 2013

Sehat Lebih Baik Daripada Sakit


Hari Jum’at kemarin ada yang aneh dengan tubuh saya. Tiba-tiba saja kepala saya pusing. Di kepala bagian kiri rasanya sakit sekali. Inginnya rebahan karena kepala rasanya berat. Eh, hidung saya ikut-ikutan mampet. Jadi sedikit nggak nyaman untuk bernafas. Selain itu bersin-bersin terus. Tidak tahan dekat-dekat dengan kipas angin.

Kalau sudah begini rasanya saya di-warning untuk benar-benar menjaga kesehatan. Pas cerita ke teman, saya disuruh minum obat. OGAH! Saya paling anti minum obat-obatan. Hehe. Saya kan paling nggak mau kalau disuruh-suruh minum obat. Hal itu akan saya lakukan kalau yang menyuruh ibu saya dan kondisinya sudah sangat darurat. Eh, teman saya sempat-sempatnya bercanda. “Kalau nggak mau minum obat, banyak-banyak minum air putih ya.” Sambil melirik galon. “Tuh, habisin!” Krik! Emang banyaknya harus minum segalon?! Yang benar saja.

Mungkin saya kecapekan. Ah, dibilang begitu rasanya terlalu lebay. Lagian saya ngapain aja hingga dibilang kecapekan. Hehe. Tapi mungkin betul juga ya ke-lebay-an itu. Capek kan nggak harus secara fisik. Berarti saya sedang capek hati? Halah, memangnya mikir apaan? Emm, entahlah. Yang jelas saya harus banyak-banyak istirahat, minum air putih yang banyak, makan yang bergizi, banyak berdo’a, (seharusnya) rajin berolahraga juga. Yang terakhir ini jarang saya lakukan. Nggak sempat sih! Tepatnya nggak menyempatkan diri. Kalau sudah di-warning begini baru kerasa.

Optimizer jangan lupa jaga kesehatan ya! Sehat mahal lho harganya. Tapi hikmahnya, bisa istirahat banyak-banyak. Hihi. Nggak ding, jangan sampai sakit. Enakan juga badan sehat, mau ngapain aja lebih nyaman. Iya kan?!

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung. Mohon tinggalkan pesan jika berkenan. :)